Ia bahkan tak akan menerima laki-laki itu menjadi pacarnya, atas dasar apa pun. "Tapi aku menyayangimu," laki-laki itu meyakinkan. Sekeras apa pun laki-laki itu berusaha, tak ada celah untuknya karena ia masih menunggu. "Maaf, belum ada alasan untukku bisa menjadikanmu pacarku," katanya, lalu pergi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar